All posts tagged: Bandung

SBY Datang Lagi (Lagi?)

Hari ini, SBY a.k.a presiden kita tercinta sekarang kembali mengunjungi Bandung. Sama seperti dua post sebelumnya yang berjudul sama, acara kunjungan SBY ke Bandung kali ini juga bertempat di Sasana Budaya Ganesha, IT Bandung (atau begitu yang saya dengar). Kali ini acaranya adalah mengunjungi muktamar sebuah partai – sebut saja partai tiga. Tetapi tentu saja bukan itu yang ingin diceritakan disini. Siapa saya yang tahu (atau peduli) acara yang terjadi di dalam Sabuga atau kegiatan presiden sekali pun. Seperti biasa, sama seperti dua kejadian lalu, kemacetan kronis terjadi pada jam-jam kedatangan beliau. Well, sangat kronis sampai-sampai jalan Dago yang dua jalur itu penuh di kedua jalurnya. Hal ini berarti tepat setelah lampu merah, kendaraan pun masih menumpuki jalan. Well, at this rate, mau apa pun kendaraan anda, motor, angkot, apalagi mobil, tak akan bisa melewati Bandung (khususnya di sekitar daerah Dago) pada minggu siang 03 Juli 2011 ini. Mungkin dengan ini saya bisa menyimpulkan, jika ada presiden akan mengunjungi daerah tertentu, jangan sekali-kali anda melewati daerah tersebut saat beliau datang.

Es Cream Goreng Cinta Popeye

Tadi siang panas banget. Katanya sih ada laporan cuaca dari BMKG Lampung kalo beberapa hari ini bakal hujan deras berangin di kawasan jawa barat. Gak heran bandung sekarang (siang jam 13) panas parah. Setelah Wireless pertemuan keempat, aku makan di Black Romantic dan memesan menu biasa, Ayam Bakak Capoe. Akibat panas, aku juga memesan menu yang cukup unit disana “Es Cream Goreng Cinta Popeye”. Es cream ini cukup mahal, harganya 8000 dan aneh. Aku membelinya tidak lain karena ada temanku yang meminta untuk memfotonya jika aku makan es cream goreng di Bandung. Untuk Rizqy CEP dan Amat Khoeruddin, ini es cream goreng yang aku makan tadi.

Gempa Ketika Kuliah, Kampusku Retak

Rabu September 2009, pukul  12.00 seperti biasa kami pun memasuki kelas Mata Kuliah Probabilitas dan Statistika. Mata Kuliah 3 SKS ini tidak seharusnya memiliki 2 jam pertemuan di hari Rabu, tetapi karena kesibukan Ibu Harlili sang dosen mata kuliah ini pun dipadatkan di Hari Rabu. Jadilah hari Rabu ku sebuah pelarian panjang –kuliah 11 jam full, jam 07 pagi sampai 18 sore–.  Sebenarnya tidak ada yang aneh dengan MK ini, pelajarannya termasuk mengulang pelajaran kalkulus TPB dengan rumus yang cukup njelimet. Dosen tentu sering jadi sasaran penyalahan oleh mahasiswa.

Paradigma terhadap Wanita (Bandung)

“Bandung lengkap euy. Barang-barang di Bandung cakep-cakep, murah-murah pula.” “Gua benci sama wanita”. Mungkin di antara kalian ada yang pernah mendengar untaian kata singkat dan aneh itu. Entah yang atas atau bawah, entah dimana? Apa hubungan keduanya hingga menjadi satu kompilasi posting? Mungkin tidak ada, kecuali judul posting yang mengeratkannya.