Haduh-haduh
Comments 4

Merasa Tertipu terhadap Kurs

Kurs adalah nilai tukar antar mata uang dari dua negara berbeda. Kurs Rupiah Indonesia (IDR) terhadap Yen Jepang (JPY) adalah (sekitar) 0.01 artinya, 1 IDR = JPY 0.01 alias 1 JPY = 100 IDR. Mau nuker 100 rupiah dapatnya 1 yen (sebelum redenominasi.pen).

Nah kalau, ringgit ke rupiah kursnya sekitar 3000. 1 MYR = 3000 IDR. Dari dulu segitu kayaknya.

Sebelumnya saya belum pernah ke luar negeri dan menukar-nukar uang seperti ini. Jadi saya kira kurs tersebut flat. Maksud saya ya semua uangnya adalah segitu, kalau punya 1 Ringgit ya dituker 3000 Rupiah. Ternyata tidak!

Kurs ternyata dilihat juga dari besar lembaran kertas yang ditukar. Kalau uangnya pecahan kecil (1 MYR) lebih murah dibanding pecahan besar (100 MYR). Kurs yang biasa dicatat tadi itu untuk kertas pecahan besar. Berikut buktinya…

Kurs Ringgit

Huh, ternyata…


Oh ya, dengan pengalaman ke Malaysia kemaren saya juga jadi sedikit mengerti apa itu jual dan beli mata uang. Apa bedanya gitu. Baru paham saya.

Misalnya kita di Indonesia. Mata uang resmi di Indonesia adalah rupiah. Nah, kalau kita punya rupiah dan ingin punya dolar, berarti kita membeli dolar ke bank (atau money changer). Bank menjual, jadi namanya kurs jual.

Kalau kita punya dolar dan mau hidup di Indonesia (yg mata uangnya rupiah), berarti kia menjual dolar ke bank. Bank membeli, jadi namanya kurs beli.

Jadi kurs jual dan beli itu acuannya bank. Makanya bank menjual lebih mahal dibanding membeli, biar untung.

Nah, kalau kita orang Indonesia pergi ke Malaysia (yang mata uangnya ringgit), kita bawa rupiah dan kekurangan ringgit, apa yang kita lakukan? Kita bukan membeli ringgit, tapi menjual rupiah. Barang dagangannya disini rupiah (dan mata uang lainnya), ringgit adalah mata uang yang berlaku.

Kemarin dari pengalaman kemaren, saya menukar Rp 3.100,- ke RM 1 di Bandung. Ini kurs beli ringgit di Bandung. Dan saya menukar Rp3.400,- dengan RM 1 di Kuala Lumpur. Ini kurs beli ringgit di KL.

Bener nggak ya? CMIIW.

Eh ya, yang saya masih agak bingung kalau kita punya 111RM enakan tuker ke rupiah di Indonesia (jual pakai kurs beli Indonesia) atau tuker ke rupiah di Malaysia (beli rupiah pakai kurs jual Malaysia) ya. Menurut dugaan saya sih mending di Malaysia kalau uang ringgit kita receh (misal ringgit satuan atau limaan). Soalnya di Malaysia uangnya kan emang ringgit, jadi ya walau ringgit satuan masih berharga sama lah. Iya nggak sih?

4 Comments

  1. mas, pernah nukar uang di Travelex Jepang ga? Emangnya benar ya kalau rate rupiah di sana lebih baik daripada tukar yen di Indonesia?

  2. iyaa…malah di Indonesia kalau uang ringgit atau dollar kotor/terlipat,harganya malah turun,padahal di negeri asalnya tidak pengaruh,

  3. amran says

    di penang kalau beli ringgit 3.800 rupiah dan kaju jual ringgit eh.. cuma rp 3.080 per ringgit. padahal waktu tanya sama pegawainya saya mahu jual ringgit berapa ? jawb mya 3800, begitu mau saya teken recipenya, e e ternyata 3.080. gak jadi ah.

Tinggalkan Balasan

Isikan data di bawah atau klik salah satu ikon untuk log in:

Logo WordPress.com

You are commenting using your WordPress.com account. Logout /  Ubah )

Foto Facebook

You are commenting using your Facebook account. Logout /  Ubah )

Connecting to %s

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.